Digelar Offline, Penonton Online Prambanan Jazz Festival Masih Ramai?

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Prambanan Jazz Festival 2022 resmi dibuka pada Jumat, 1 Juli 2022 di Pelataran Candi Prambanan, dan akan berlanjut hingga Minggu, 3 Juli 2022.

Menjadicomebackpertama setelah pandemi mereda, PJF 2022 digelar secarahybrid, offlinedengan penonton terbatas dan jugaonlinelewat channel resmi IKonser.

Walaupun sudah bisa ditonton secara langsung, antusiasme masyarakat yang ingin menonton secara online tetap tinggi.

Selain karena jarak yang mungkin terlalu jauh untuk penggemar dari belahan kota di Indonesia, kondisi dan juga keterbatasan kuota untuk pengunjung offline menjadi alternatif untuk menonton Prambanan Jazz Festival dari rumah.

Baca juga:Prambanan Jazz Festival Digelar Hybrid, Jaringan Dipastikan Lancar

Menurut Ahmad Sobirin, CFO sekaligus Executive Director IKonser, kehadiran Prambanan Jazz Festival secarahybridini didorong karena kondisi (pandemi) yang masih abu-abu.

"Tentu saja kalau konser lebih banyak offline, tapi kemarin kita memulai ketika kondisi masih abu-abu, jadi kami pakai hybrid karena belum bisa full. Kami masih pakai kursi dan menerapkan protokol kesehatan, saya kira ini lebih aman," ungkapnya.

Ahmad menambahkan kalaudemanduntuk penonton online dan offline cukup seimbang. Keduanya sama-sama mendapat antusiasme tinggi dari pecinta musik Indonesia.

Buktinya, di Tiketapasaja.com, penjualan tiket masih ramai seperti dengan penjualan untuk hari pertama sekitar 3000 tiket online. Ini belum diakumulasikan dengan penonton online yang menonton lewat platform resmi Prambanan Jazz Festival, IKonser.

"Ini hanya di Tiketapasaja.com, kalau di channel IKonser mungkin akan jauh lebih banyak karena harganya hanya Rp15 ribu, jadi bisa puluhan ribu (orang yang menonton)."

Baca juga:'Stranger Things' Bikin Geger, Netflix Sampai Down!

Sementara itu, di aplikasi IKonser iOS dan Android sendiri, penonton yang tercatat mengalami penurunan yang cukup signifikan, untuk tahun ini penonton yang tercatatlogindi hari pertama di bawah 200. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang mencapai 600an, dimana tahun lalu acara Prambanan Jazz diselenggarakan full online. 

Ditanya soal kemungkinan menggunakan sistem Hybrid untuk PJF selanjutnya, Ahmad mengatakan kalau Hybrid mungkin akan terus dilakukan. Mengingat penonton online akan tetap ada, selain itu broadcaster resminya juga IKonser sehingga akan selalu ada (konser online).

"Yang offline mungkin akan lebih lepas, tidak pakai kursi (lagi)," tambahnya.

Dari tiga hari diselenggarakannya acara ini, hari terakhir menjadi favorit para penonton baik itu online maupun offline, hingga saat ini penonton offline diperkirakan mencapai 9ribu dan penonton online yang sudah membeli tiket hari ketiga mencapai 4 ribu diTiketapasaja.com.

Di hari terakhir, beberapa musisi terkenal seperti Tulus, Kahitna, Fiersa Besari, Mus Mujiono, Bemandry, Deddy Dhukun, Sore, Everyday dan Trio Lestari akan memeriahkan panggung Prambanan Jazz Festival 2022.