Move On ke eSIM: Fakta hingga Cara Aktivasi Smartfren, XL dan Indosat
Uzone.id– Seiring berjalannya waktu, kini sudah ada tiga operator besar di Indonesia yang sudah menyediakan teknologi embedded SIM (eSIM) alias SIM digital. Wajar jika masih ada yang menganggapnya asing, namun sebagai generasi muda yang melek digitalisasi, kalian perlu tahu banyak tentang eSIM, nih.
Operator pertama yang merilis eSIM di Indonesia adalah Smartfren pada 2019, kemudian disusul oleh Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) pada 2022, lalu kejutan awal Ramadan di tahun ini datang dari XL Axiata yang juga meluncurkan eSIM.
Salah satu kelebihan dari eSIM dibandingkan SIM fisik adalah pengguna tidak akan terkendala kehilangan kartu ataupun kartu rusak – semuanya sudah tersimpan secara digital.
Selain persoalan kenyamanan, ada beberapa fakta penting yang wajib diketahui soal eSIM, apalagi kalau kalian berencana move on dari SIM card. Simak rangkumanUzonedi bawah ini.
1. Satu KTP bisa dipakai tiga kartu
Kita tahu bahwa setiap membeli nomor baru, pasti kita diminta untuk memasukkan nomor KTP dan nomor KK untuk pendataan resmi.
Sesuai regulasi pemerintah, setiap satu KTP dapat digunakan untuk mendaftarkan maksimal tiga nomor ponsel – ini juga berlaku untuk eSIM.
2. Bisa pakai banyak nomor
Hal menarik lainnya dari eSIM adalah pengguna dapat menggunakan banyak nomor dalam satu perangkat ponsel. Contoh, pengguna iPhone dapat memasang sampai delapan eSIM di dalam perangkat.
Yang jelas, penggunaannya tetap satu dalam sekali waktu, alias tidak bisa dipakai secara bersamaan semua.
3. Sekali move on, tidak bisa kembali ke SIM card fisik
Semua operator seluler yakni Smartfren, IOH, dan XL Axiata sama-sama memfasilitasi migrasi SIM card fisik ke eSIM bagi pelanggan eksisting maupun baru, khususnya prabayar.
Bagi pelanggan yang ingin melakukan migrasi nomor lama menjadi eSIM, perlu diketahui bahwa nomor tersebut tidak akan bisa diubah ke dalam bentuk fisik kembali.
Pun begitu bagi pelanggan yang membeli nomor baru dan langsung menjajal eSIM, maka kalian tidak perlu SIM card fisiknya lagi.
4. Bagaimana kalau mau ganti ponsel atau ponsel hilang?
Kemudahan yang ditawarkan eSIM adalah pengguna tidak perlu khawatir kartu akan hilang ataupun rusak karena semuanya sudah serba digital dan tersimpan di dalam ponsel masing-masing.
Pertanyaan selanjutnya adalah, bagaimana kalau kita ingin ganti ponsel, atau lebih buruknya lagi, ponselnya hilang?
Cara pemulihannya mirip seperti SIM fisik hilang, yaitu kita tinggal melakukan pemblokiran ke gerai operator masing-masing. Proses pemblokiran setiap operator pun diklaim cepat, hanya membutuhkan data diri, setelah itu nomor dapat kembali diaktivasi saat smartphone yang baru sudah ada.
5. Jangan lupa cek tipe smartphone
Jika kalian berniat untuk move on ke eSIM, pastikan untuk mengecek smartphone yang digunakan sudah mendukung eSIM. Daftar lengkap smartphone dan tablet yang bisa eSIM dapat dicek diartikel ini.
Cara aktivasi eSIM
Smartfren
Operator satu ini memfasilitasi pelanggannya yang ingin pindah ke eSIM melalui situs resminya, datang langsung ke gerai resmi Smartfren, hingga call center di 08811223344 dengan tarif Rp300 per panggilan.
Dari pernyataan perusahaan yang diterimaUzone.id, khusus pemesanan eSIM Smartfren lewat panggilan telepon, pelanggan bisa mendapatkan keuntungan berupa gratis memilih nomor cantik.
Indosat
Saat ini nomor eSIM IM3 baru tersedia di Gerai Jakarta, yakni Gerai Pusat Kantor Pusat Indosat Ooredoo Hutchison, Gerai Kota Kasablanka, Gerai Roxy, Gerai Pondok Indah, Gerai Mangga Dua, dan Gerai Mall Ambassador.
Setelah mendapatkan nomor eSIM IM3 dan seluruh informasi data terverifikasi, pelanggan akan menerima email yang berisi kode QR eSIM. Setelah melakukan scanning QR eSIM, pelanggan bisa melanjutkan proses instalasi, dan eSIM sudah bisa aktif.
XL Axiata
eSIM XL Axiata dapat dibeli melaluistore.xl.co.id, dan nantinya kode QR akan dikirim melalui email. Setelah dipindai, masukan kode aktivasi di smartphone dan daftar prabayar kalian melalui SMS ke 4444 dengan format “DAFTAR#NIK#NomorKK atau melalui situsxlaxiata.co.id/registrasi.