TikTok Shop Dibuka Lagi, Ini Permintaan Menkominfo

pada 1 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id– Warga Indonesia patut berbahagia karenaTikTok Shopakhirnya kembali lagi ke Indonesia dengan menggandeng Tokopedia setelah sempat ditutup pada Oktober lalu. 

Wajah baruTikTok Shopjuga sudah dihiasi dengan kampanye #BeliLokal sebagai pembuka kolaborasi mereka bersama e-commerce Tokopedia semenjak Harbolnas 12.12 kemarin. 

Melihat kembalinya TikTok Shop ke Indonesia, Menteri Komunikasi dan Informatika pun mendukung kolaborasi ini asalkan sesuai dengan peraturan pemerintah dan tidak banyak memperjualbelikan barang-barang import.

 

 

“Selama sesuai dengan peraturan, ya kita dukung. Tapi yang pasti jangan kebanyakan barang import. Kalau banyak barang import kasihan UMKM kita,” ujar Menkominfo Budi Arie Setiadi usai acara Kick Off Digital DWP Kominfo, Rabu kemarin, (14/12).

Budi Arie juga mengungkapkan kalautim Kominfoakan terus memantau jalannya bisnis TikTok Shop di Indonesia serta mengingatkan mereka agar penjualan barang import tidak merajalela di platform tersebut.

“Kami akan pantau. Ini bukan soal barang import ilegal ataupun legal. Tim kita bisa memantau, lalu kita ingatkan. Kan bisa dilaporkan juga ke kementerian lain (Kementerian Perdagangan),” tambah Budi Arie.

Sementara itu, jalannya bisnis kolaborasi e-commerce TikTok Shop dan Tokopedia masih dalam pengawasan dari Kementerian Perdagangan. Menteri Zulkifli Hasan menjelaskan kalau layanan tersebut masih dalam tahap uji coba selama 3 sampai 4 bulan.

 

 

“E-commerce Tokopedia bekerjasama dengan TikTok. Jadi ecommerce-nya ya Tokopedia. Kita berikan masa sekitar 3 bulan atau 4 bulan percobaan, semacam trial dan error,” ujarnya dalam acara Kampanye Beli Lokal Tokopedia dan TikTok, Selasa, (12/12).

Selanjutnya, apabila masa percobaan ini telah dilakukan, Kemendag kemudian akan melakukan audit kembali mengenai kerja sama antara keduanya ini.

“Nanti kita audit, kita lihat, kita nilai seperti apa,” tambahnya.

Kerjasama antara Tokopedia dan TikTok Shop diumumkan secara resmi pada Senin, (11/12) dimana TikTok mengucurkan dana hingga Rp26 triliun sebagai bentuk investasi mereka ke Tokopedia agar platform e-commerce TikTok Shop kembali hadir di Indonesia.