Cegah Stalker, Apple Perbarui Keamanan AirTag

Ilustrasi AirTag Apple. (Foto: Äá»©c Trịnh / Unsplash)

Uzone.id -- Apple telah memperbarui perangkat pelacak mereka, AirTag sebagai upaya untuk mengatasi masalah privasi terkait pelacakan Bluetooth. Salah satu tujuan utamanya, agar AirTag tidak disalahgunakan untuk tindakan penguntitan yang berujung kejahatan.

Melalui pembaruan ini, Apple mempersingkat waktu saat AirTag dipisahkan dengan pemiliknya tanpa menimbulkan suara.

“Menindaklanjuti komitmen kami untuk terus meningkatkan privasi dan keamanan AirTag, mulai hari ini kami akan memperbarui jangka waktu setelah AirTag yang terpisah dari pemiliknya akan mengeluarkan suara saat dipindahkan,” kata juru bicara Apple dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Engadget.

Ia melanjutkan, “Periode waktu ini berubah dari tiga hari menjadi waktu acak antara 8 dan 24 jam.”

Baca juga: Belum Sebulan Dirilis, Apple AirTag Sudah Bisa Diretas

Perubahan ini mungkin terlihat tak terlalu besar, tapi penyingkatan waktu ini ditujukan demi mengatasi kekhawatiran para pengguna, agar AirTag tidak disalahgunakan untuk tindak kejahatan.

The Washington Post sebelumnya melaporkan bahwa periode tiga hari tersebut dapat memudahkan penguntit untuk melacak calon korban mereka selama berhari-hari sebelum korban berhasil mendapat peringatan bahwa AirTag telah ditempatkan di barang mereka secara diam-diam.

Baca juga: AirTag Apple Bisa Bekerja di Ponsel Android, Gini Caranya

Untuk menghilangkan masalah privasi ini, Apple juga berencana membuat aplikasi Find Me versi Android. Nantinya, aplikasi ini anak membantu pengguna mendeteksi perangkat AirTag yang terpisah dari pemiliknya yang mungkin saat itu sedang bersama pengguna.

Yang paling penting dari hadirnya aplikasi ini di Android adalah agar non-iPhone user bisa mendeteksi pelacak yang tak mereka kenal.

Di satu sisi, upaya ini seakan memberikan tanggung jawab pada para calon korbannya untuk mengunduh aplikasi pencari AirTag, yang mana dianggap cukup tak masuk akal. Di sisi lain, ini menunjukkan bahwa Apple cukup cekatan menangani masalah privasi dan memperkuat fitur anti-stalker dalam perangkat mereka.