Sponsored
Home
/
Digilife

Ketika Bos Teknologi Musk Ajak Zuckerberg Adu Jotos, Gegara Apa?

Ketika Bos Teknologi Musk Ajak Zuckerberg Adu Jotos, Gegara Apa?
Preview
Vina Insyani24 June 2023
Bagikan :

Uzone.id – Sudah biasa kalau petinggi teknologi dunia saling sindir di dunia maya atau saat interview, namanya juga ‘guyonan’ orang-orang pintar. Tapi, bagaimana jadinya kalau dua bos raksasa teknologi saling tantang adu jotos di atas ring?

Hmm.. Kira-kira itulah yang sedang Elon Musk dan Mark Zuckerberg rencanakan. Keduanya saling tantang lewat media sosial masing-masing, Musk di Twitter dan Zuckerberg di Instagram.

Bahkan, lokasi untuk sparing mereka pun sudah ditentukan. Musk menantang Zuckerberg untuk datang ke Octagon, arena pertandingan UFC (Ultimate Fighting Championship) di Las Vegas.

Belum ditentukan kapan perkelahian ‘elit’ ini akan dilaksanakan, tapi Musk hingga saat ini, Sabtu, (24/06) terus memanas-manasi Zuckerberg di cuitan Twitternya.

Duh ada-ada saja, gara-gara apa sih? Kok mereka tiba-tiba saling tantang begitu?Jadi, begini ceritanya.

Facebook beberapa waktu lalu mengumumkan akan membuat aplikasi pesaing Twitter bernama ‘Thread’. Aplikasi ini digarap serius oleh perusahaan, bahkan preview-nya sudah ditampilkan di meeting perusahaan dan bocor ke jagat maya.

Melansir dari The Verge, Jumat, (09/06), aplikasi ini akan berbasis di Instagram dan berintegrasi dengan ActivityPub, protokol media sosial yang sudah terdesentralisasi. Aplikasi ini nantinya bisa membawa akun dan pengikut mereka ke aplikasi lain yang mendukung ActivityPub, seperti ke aplikasi Mastodon.

Nah, karena makin banyak pesaing Twitter saat Twitter sedang ‘krisis’, Elon Musk pun tidak ingin diam saja melihat platformnya mendapat pesaing baru.

Melansir dari Buzzfeed, Elon Musk mengatakan kalau perusahaan Zuckerberg, Meta, mencoba untuk memonopoli pasar sosial media. Pasalnya, Meta sendiri saat ini sudah menaungi 3 aplikasi sosial media, WhatsApp, Instagram dan Facebook.

Musk pun mulai menyampaikan beberapa cuitan yang menunjukkan kalau Twitter berbeda dibanding sosial media mainstream lainnya dan lebih baik dari yang lain.

“Media mainstream hanya membagikan rangkuman realitas yang bias dan pendek. Itulah mengapa saya membeli Twitter, untuk mengungkap kebenaran,” tulisnya.

Musk juga mengatakan kalau dunia berada dibawah kendali Zuck dan akan menimbulkan kekacauan. Kemudian, ia membuat cuitan “Saya siap untuk pertandingan kandang, kalau dia juga siap.”

Kemudian, Mark pun membalas dan meminta Musk untuk mengirim alamat untuk sparing mereka.

Dan dari sinilah hubungan keduanya semakin memanas, dimana Elon semakin sering membuat jokes soal Mark dan Mark yang ikut mengkompor-kompori dengan mem-follow Twitter Musk, lalu tak lama kemudian memblokir pemilik platform burung biru tersebut.

Warganet juga tak tinggal diam, mereka yang sudah sukses memanas-manasi keadaan turut memprediksi siapa yang akan menang. Ada yang di tim Musk dan ada juga yang di tim Zuckerberg.

Beberapa warganet meminta Musk untuk berhati-hati karena Zuckerberg ternyata sudah menguasai bela diri Jiu Jitsu, tapi Musk dengan percaya diri akan mengalahkan bos Meta tersebut.

Hingga saat ini, Sabtu, (24/06), belum ada tanggal resmi kapan pertandingan sparing elit ini akan dilakukan karena dilihat dari cuitan Musk, ‘sparing’ ini masih sebatas twitwar saja yang mostly dikompori oleh Musk.

populerRelated Article