Home
/
Digilife

Soal Akun Pengguna Dibobol, Kominfo Panggil Tokopedia Senin 4 Mei 2020

Soal Akun Pengguna Dibobol, Kominfo Panggil Tokopedia Senin 4 Mei 2020

Siti Sarifah03 May 2020
Bagikan :

Uzone.id - Usai mengetahui adanya upaya pembobolan akun pengguna di Tokopedia, Kementerian Komunikasi dan Informatika pun langsung bertindak. Mereka bahkan akan memanggil pihak Tokopedia guna dimintai keterangan.

"Terkait permasalahan ini, saya telah meminta Dirjen Aptika untuk memanggil Direksi Tokopedia agar memberikan penjelasan terkait hal ini. Pertemuan akan dilakukan Senin, tanggal 4 Mei,” ungkap Menkominfo Johnny G. Plate, dalam keterangannya, Minggu, 3 Mei 2020.

Ini artinya, pertemuan akan dilakukan esok hari, namun belum diketahui waktu pasti dan lokasi tepatnya pertemuan itu berlangsung.

Baca juga: Dibobol Hacker, Kominfo Minta Tokopedia Lakukan 3 Hal Ini

Namun begitu, Kominfo memastikan telah meminta penjelasan dari pihak Tokopedia terkait dengan upaya pembobolan tersebut. Bahkan Tokopedia sendiri sudah mengakui adanya upaya pembobolan terhadap data penggunanya.

"Hal pertama yang harus dilakukan Tokopedia segera melakukan pengamanan sistem untuk mencegah meluasnya data breach. Kedua, memberitahu pemilik akun yang kemungkinan data pribadinya terekspos. Dan ketiga, melakukan investigasi internal untuk memastikan dugaan data breach serta apabila telah terjadi, mencari tahu penyebab data breach tersebut," kata Menkominfo Johnny G. Plate, dalam keterangannya, Minggu, 3 Mei 2020.

Kominfo sendiri sebelumnya sudah meminta Tokopedia untuk memberikan laporan terkait dugaan kebocoran data pemilik akun, termasuk juga tindakan pengamanan sistem yang dilakukan, serta potensi dan dampak dari pembobolan tersebut terhadap penggunanya. Sampai saat ini, Kominfo masih menunggu laporan tersebut.

Baca juga: Tokopedia Yakin Tak Ada Kebocoran Kartu Debit, Kartu Kredit, OVO

"Tokopedia menyampaikan bahwa sistem pengamanan mereka menggunakan password yang disimpan dalam bentuk hash. Selain itu, Tokopedia juga telah menggunakan fitur OTP sebagai two factors authentication sehingga user selalu diminta memasukkan kode yang baru secara real-time setiap melakukan login " jelasnya.

Kementerian Kominfo juga mengimbau masyarakat tetap menjaga keamanan akun masing-masing.

Sebelumnya dikabarkan jika ada 15 juta akun pengguna Tokopedia yang ada di tangan hacker. Akun-akun tersebut berisi informasi penting profil pengguna Tokopedia. Kabarnya, 15 juta akun itu hanyalah sebagian kecil dari jumlah total pengguna akun Tokopedia.

populerRelated Article