Pandangan baru terhadap ponsel pintar Huawei di masa seperti sekarang adalah absennya kehadiran layanan mobile Google (Google Mobile Services/GMS) seperti Gmail, Google Maps, PlayStore, dan lainnya. Banyak yang kemudian meragukan, apa bisa Huawei begini terus?
Jadi, apakah penggunaan HarmonyOS pada perangkat Huawei di masa depan benar-benar untuk menggantikan Android semata?
Sistem operasi terbaru dari Google, Android 11 sudah resmi dirilis untuk publik pada Rabu (9/9). Dari beberapa ponsel yang sudah siap menerima Android 11, ponsel keluaran Huawei tidak termasuk ke dalam daftar. Lantas, apakah ponsel Huawei akan mendapatkan pembaruan Android 11?
Lisensi sementara yang memperbolehkan Huawei menjalankan kerja sama bisnis secara terbatas dengan perusahaan-perusahaan Amerika Serikat telah berakhir pada 13 Agustus kemarin. Artinya, hal ini dapat mengancam pengguna ponsel-ponsel Huawei terdahulu tidak akan mendapatkan update OS Android.
Kalian tentu masih ingat pada 2019, pemerintah Amerika Serikat melarang perusahaan-perusahaan mereka bekerja sama dengan Huawei. Sejak saat itu, operasional Huawei sangat terhambat. Huawei juga kehilangan dukungan dari Google.
Meski mendapatkan tekanan dari berbagai negara, Huawei terus menunjukkan eksistensi di pasar smartphone dunia. Bahkan mereka sudah mempersiapkan produk terbaru, yaitu Huawei P40. Sayangnya, ponsel tersebut dirumorkan tidak memiliki Google Mobile Service (GMS).
Fitur-fitur Huawei Band 9, Cocok Buat Kalian yang Hobi Renang
Rookie MotoGP Pedro Acosta Bikin Bos Ducati Kewalahan, Ini Alasannya
Suzuki Mau Tambah Produk Mobil Hybrid di Indonesia?
Vespa World Days 2024 Digelar di Italia, Indonesia Ikut Hadir!
Kembaran Poco F6 Dirilis, Harganya Mulai Rp4,4 Jutaan
Honda Kenalkan Mobil Listrik Baru di China Ketimbang Indonesia
Fitur Filter Chat WhatsApp Bakal Pisahkan Chat yang Belum Dibaca Nih
Toyota Fortuner Hybrid Diluncurkan, Makin Badak Makin Irit
Desain Spesial Redmi Note 13 Pro+, Khusus Buat Xiaomi Fan Indonesia
10 HP Android Paling Kencang Sedunia, Banyak Dijual di Indonesia
Axioo Berdayakan 100+ SMK di Indonesia Jadi Service Center Bantuan
Di Indonesia Melimpah, Mobil China Malah Terancam Diblokir di AS