Review Redmi Note 13 Pro+: Saat Ponselnya ‘Kaum Mending’ Naik Kelas

pada 1 bulan lalu - by

Uzone.id -Redmi Note 13 Pro+ adalah tipe dengan spesifikasi paling tinggi di jajaran Redmi Note Series sampai sekarang. Bukan saja paling mumpuni, hargasmartphoneini juga sekaligus memupuskan anggapan kalau Redmi Note Series itu ponsel terjangkau di rentang harga Rp2 jutaan sampai Rp4 jutaan.

Untuk kali pertama ada varian ‘Pro+’ dari Redmi Note Series yang masuk ke pasaran Indonesia. Adalah Redmi Note 13 Pro+,smartphoneyang dibanderol dengan harga Rp5,9 jutaan di Indonesia.

Pertanyaan kami cuma satu, emang Mi Fans maupun ‘kaum mending’ rela ngeluarin nyaris Rp6 juta untuk ‘sebuah’ Redmi Note Series? Tahan dulu jawabannya, sampai melihat review lengkap kami terhadapRedmi Note 13 Pro+berikut ini.

Redmi Note paling premium

Redmi Note 13 Series mengusung bahasa desain yang hampir sama. Tapi khusus Redmi Note 13 Pro+, ada beberapaupgradeyang diberikanXiaomiyang menambah kesan tangguh dan lebih premium.

Redmi Note 13 Pro+ menjadi ponsel pertama dari jajaran Redmi Note Series dengan rating IP68, hal ini berarti tahan air sampai kedalaman 1,5 meter selama 30 menit serta tahan terhadap terpaan debu.

Smartphoneini juga punya layar dan bodi belakang yang melengkung, sehingga memberikan visualisasi yangbezel-lessdan lebih nyaman digenggam. Bukan cuma itu, layarnya juga sudah dilapisi Gorilla Glass Victus, lebih tahan goresan ketimbang Gorilla Glass 6!

Tapi sisanya kurang lebih sama. Xiaomi masih menggunakan bodi polikarbonat untuk Redmi Note 13 Pro+. Bentuk modul kameranya pun kurang lebih sama, dibuatframe-lesstapi dengan bentuk LED flash yang berbeda. 

Ada beberapa opsi warna dari Redmi Note 13 Pro+, salah satunya Black yang kamireview. Warnanya cenderungglossydan mudah sekali kotor karena jejak sidik jari. Beruntung, Xiaomi menyertakansoftcasedalam paket pembelian untuk mengatasinya.

Di bagian bawah, Xiaomi menyematkan speaker utama, USB-C, mikrofon, dan SIM tray. Di atas, ada mikrofon dan speaker lainnya, serta IR blaster. Sedangkan di kanan terdapat tombol Volume dan juga Power.

AMOLED luas, resolusinya tinggi

Smartphoneini hadir dengan layar AMOLED seluas 6,67 inci. Seperti yang kami sebut di awal, layarnya memiliki tepian kiri-kanan yang melengkung. Lengkungan ini membuat layar Redmi Note 13 Pro+ seakan penuh denganbezelsuper tipis, sehingga memberikan visualisasi lebih maksimal kepada penggunanya.

Layarnya juga terang dengan resolusi yang tajam. Resolusi panel AMOLED-nya mencapai 1220p yang menyuguhkan warna dan detail yang bikin puas mata. 

Intensitas cahayanya pun mencapai 1.800 nits dalampeak mode, serta sudah mendukung HDR10+ dan Widevine L1, Dolby Vision, in-display fingerprint, hinggarefresh rate120Hz.

Mau nonton YouTube di mode HDR, nonton Netflix pada resolusi Full HD ke atas? Bisa banget dengan layar Redmi Note 13 Pro+. Tak ada keluhan soal layar, malah bagiandisplaymenurut kami jadi salah satu kelebihan utama yang disuguhkan Redmi Note 13 Pro+.

Mahal-mahal tapi masih ada iklan

Kalau kalian memutuskan beli Redmi Note 13 Pro+, kalian juga harus ikhlas ditampilkan iklan super mengganggu di sistem operasinya. Rasanya wajar kalau Xiaomi menyematkan iklan pada ponsel murah mereka,wongspesifikasi yang dibawa juga lebih baik di kelasnya.

Mungkin itu jadi cara Xiaomi untuk memberikan keuntungan lebih setelah memberikan subsidi spesifikasi yang lumayan besar. Tapi kalau masih menampilkan iklan padasmartphonedengan harga hampir Rp6 juta? Rasanya gak bisa untuk menerimanya.

Redmi Note 13 Pro+ masih berjalan di MIUI 14 berbasis Android 13, berharap saja Xiaomi segera kasih pembaruan keHyperOSberbasis Android 14 pada ponsel ini.

Untuk OS sebenarnya gak ada keluhan, transisi UI-nya terasasat set. Buka aplikasi secara bergantian juga tak mengalami kendala. Fitur gaming-nya pun lumayan lengkap, dari penajaman grafis sampai pengaturan performa, ada semua pada fitur bernama Game Turbo.

Tapi ada dua kekurangan yang seharusnya tak ada padasmartphoneharga Rp5,9 jutaan. Pertama, adabloatwaretermasuk game yang dipasang paksa padasmartphonesaat terhubung ke koneksi WiFi.

Kedua, iklan di aplikasi bawaan Xiaomi, seperti File Manager dan Security. Bayangin, aplikasi untuk keamanan dan pembebasan memori, tapi ada iklan yang ganggu tampilannya. 

Memang di awal pengaturan, Xiaomi sudah memberitahu penggunanya membawa soal Personalize Ads pada sistem operasi. Kalau dimatikan, maka iklan tidak akan berhubungan dengan kesukaan kalian, begitu juga sebaliknya. 

Ditenagai MediaTek Dimensity 7200-Ultra

Redmi Note 13 Pro+ ditenagai prosesor yang tergolong kencang, yakni MediaTek Dimensity 7200-Ultra. Prosesor ini mengusung konfigurasi CPU 2xperformance-coreCortex A715 pada kecepatan 2,8 GHz dan 6xefficiency-coreCortex A510 dengan kecepatan 2 GHz.

Dipadukan dengan RAM 12 GB berjenis LPDDR5X dengan memori penyimpanan sampai 512 GB berjenis UFS 3.1. RAM-nya sendiri dapat ditambah secara virtual hingga 8 GB, membuatnya mempunyai total RAM sampai 20 GB.

Lalu, seperti apa performanya?

Kami melakukan tiga pengujian menggunakan aplikasi AnTuTu Benchmark v10, PCMark, dan 3DMark. Berikut hasil tes yang kami lakukan:

  1. AnTuTu Benchmark: 791.257 poin
  2. PCMark Work 3.0: 12.257 poin
  3. 3DMark Wild Life Stress Test: 4.269 poin (best loop) dan 4.231 poin (lowest loop)

Dari skor AnTuTu Benchmark terlihat, performa MediaTek Dimensity 7200-Ultra berada jauh di atas Snapdragon 7s Gen 2 terbaru yang dipakai Redmi Note 13 Pro 5G, namun masih belum bisa mengalahkan Dimensity 8200 maupun Snapdragon 7+ Gen 2.

Namun yang kami apresiasi adalah, perpaduan MIUI 14 dengan prosesor ini memberikan stabilitas kinerja GPU yang luar biasa bagus. Dari pengujian kami, stabilitasnya mencapai 99,1 persen dengan titikframe ratetertinggi mencapai 32 FPS. 

Melaluistress testdi 3DMark maupun AnTuTu Benchmark,smartphoneini juga tak mengalamistutteringmaupunoverheat. Dari skor yang didapatkan, kami bisa menilai kalau Redmi Note 13 Pro+ memang tergolong kencang di rentang harga Rp5 jutaan.

Baterai juga jadi salah satu kelebihan utama yang ditawarkan Redmi Note 13 Pro+. Baterainya berkapasitas 5.000 mAh, tapi sudah mendukungfast charging120W. 

Dari pengujian kami dengan PCMark Work 3.0 Battery Life, ponsel ini menembusscreen on time12 jam 20 menit dengan baterai tersisa 19 persen. Semua simulasi dijalankan di rentang waktu tersebut, dari bekerja hingga multimedia.

Bermodalfast charging120W, ngecas juga bisa super singkat. Mengisi daya dari 3 persen sampai penuh cuma butuh waktu 24 menit doang!

Emang masih menarik kamera resolusi besar?

Di saat kompetitornya mengusung kamera dengan lensa periskop, Xiaomi justru menawarkan kamera beresolusi besar hingga 200 MP. Sensor yang digunakan sebenarnya gak baru-baru amat, ISOCELL HP3 yang sudah pernah dibawa oleh Realme lewat seri Realme 11 Pro+.

Kamera ini memilikioptical image stabilization(OIS) dengan perbesaran 2xoptical-zoomdan 4xhybrid-zoom. Kalian bisa menangkap gambar di resolusi 200 MP yang sesungguhnya, kemudian meng-cropgambar tersebut untuk mendapatkan sudut pandang foto yang berbeda.

Detailnya masih oke kok, cocok lah buat kalian yang suka motret pemandangan atau gedung-gedung pencakar langit di tengah kota. 

Sementara secaradefault, kameranya dapat menghasilkan foto pada resolusi 12,5 MP yang menghasilkan banyak detail, kontras tinggi, warna yang terasa hidup, serta bebasnoise.

Dengan kamera beresolusi tinggi, kalian dimungkinkan melakukanin-sensor zoomsecaraopticalsebanyak dua kali perbesaran. Hasilnya bagus kok, sama kualitasnya saat kami memotret dengan 1x zoom (atau default).

Dan cukup bikin kaget, 4xhybrid-zoomjuga bagus hasilnya. Secara detail memang tak setajam mode 1x atau 2x, tapi warnanya tetap akurat, sangat membantu bila kami liputan dan harus memotret narasumber dari kejauhan.

Kamera utama ini dipadukan dengan tiga kameragimmick, kameraultrawide8 MP dan makro 2 MP dengan lensafixed focus, serta kamera selfie 16 MP. Penasaran bagaimana kualitas gambarnya? Berikut hasil-hasil foto yang kami ambil dengan Redmi Note 13 Pro+:

Kesimpulan

Buat kalian para ‘kaum mending’ yang biasanya ingin ponsel harga kaki lima dengan spesifikasi khas bintang lima, mungkin masih agak sulit menerima kenyataan kalau harga Redmi Note 13 Pro+ bisa tembus Rp5,9 juta.

Tapi buat kami, ini harga yang adil dan masih masuk akal. Ada banyak kelebihan yang disertakan pada Redmi Note 13 Pro+, bukan sekadar desainnya yang premium dengan rating IP68 saja lho.

Ponsel ini menawarkan layar AMOLED beresolusi 1220p dengan Dolby Vision dan HDR10+, lengkap dengan speaker stereo dengan Dolby Atmos. Prosesor Dimensity 7200 yang tidak cuma bertenaga, tapi juga stabil danoverpoweredbuat main game, juga jadi nilai tambah darismartphoneini.

Bayangkan, kalian cuma perlu bawa satu adaptor charger saja untuk ngecas banyak perangkat dengan port USB-C. Selain bisa mengisi daya ponsel secara singkat, kalian juga dapat ngecas laptop dengan fiturpower deliverypakai adaptor bawaan berdaya 120W.

Redmi Note 13 Pro+ juga punya kamera utama 200 MP dengan kualitas gambar yang bagus. Kalian bisa menangkap berbagai momen dari sudut pandang yang berbeda-beda pakai kamera utamasmartphoneini.

Redmi Note 13 Pro+ dengan harganya Rp5,9 juta, menurut kami adalahsmartphoneserba guna aliasall rounderyang bisa kalian incar tahun ini.