Pekerjaan stand up comedy yang tampil langsung dibekukan karena pandemi, meskipun tawaran sudah tinggi. Akhirnya, beralih ke virtual.
Proses digitalisasi bidang kesehatan kini tak hanya menyasar rumah sakit dan perusahaan, tapi juga di institusi pendidikan.
Dikatakan pihak AdMedika, kartu elektronik atau eCard ini merupakan pengganti kartu fisik yang sebelumnya digunakan oleh peserta untuk mendapatkan layanan di fasilitas kesehatan.
Startup kesehatan yang menyediakan layanan telemedicine alias aplikasi kesehatan sudah cukup lama hadir di Indonesia. Menurut Direktur Marketing & Bisnis AdMedika, Dwi Sulistiani, aplikasi kesehatan sebenarnya sudah dirilis oleh pemerintah Indonesia sejak tahun 2015.
Saat terjadi pandemi COVID-19 di awal tahun 2020, jumlah pengguna aplikasi kesehatan di tanah air melonjak drastis. Direktur Marketing & Bisnis AdMedika, Dwi Sulistiani menyatakan traffic untuk telemedicine hampir naik tiga kali lipat.
Di tengah pandemi yang masih melanda dan tak tahu sampai kapan berakhir berada di rumah dan melakukan segalanya serba online adalah sebuah kebutuhan. Makanya Admedika mencoba untuk mempermudah klien mendapatkan pelayanan kesehatan total dari hulu ke hilir di saat pandemi ini.
Pakai Motor Trail di Jalanan Aspal? Ini 6 Hal yang Harus Diperhatikan
Perangi Hoaks dan Golput, Kominfo Rilis Situs ‘Pemiludamaipedia’
Kawasaki Indonesia Sediakan Fasilitas Offroad untuk Konsumen
Gerebek Erafone & More di PIK 2: Cari Gadget Sampai Mesin Cuci, Ada!
Jangan Ditunda-tunda, Ini Manfaat Ganti Oli Secara Rutin
NETA dan PT HIM Kolaborasi Rakit Mobil Listrik Lokal di 2024
Erafone & More ke-11 Dibuka, Bisa Belanja Sambil Hangout di PIK 2
Cegah Hoaks di Pemilu, TikTok Moderasi Konten Pakai Machine Learning
Megahnya Lawang Sewu dari Bidikan Kamera 'Leica Authentic' Xiaomi 13T
Pertamina Siap Mengembangkan Motor Listrik dan Baterai di Indonesia
Perusahaan di Indonesia Rugi Rp15 M Gara-gara Serangan Siber
Belum Ada Harga Resmi, Wuling BinguoEV Sudah Dipesan 2 Ribu Unit Lebih