Bill Gates telah memperingatkan dunia pada tahun 2015 tentang kemungkinan pandemi baru yang disebabkan oleh virus pernapasan, seperti virus corona.
Pandemi virus corona (Covid-19) telah memberikan dampak cukup besar untuk berbagai startup, termasuk online travel agent (OTA) di Indonesia. Terdapat beberapa OTA yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) untuk bertahan hidup. Namun, tiket.com tidak melakukan PHK atau pemotongan gaji karyawan.
Startup jaringan perhotelan online asal India, Oyo optimis dengan indutri perhotelan di Indonesia, meski pandemi virus corona (Covid-19) masih melanda dunia.
Belakangan ini, banyak startup luar negeri yang menutup layanannya di Indonesia. Zomato adalah salah satu yang baru saja menghentikan operasional di Tanah Air. Sebelumnya ada Eatsy, Airy Rooms, dan lainnya. Apa yang melatarbelakangi startup-startup asing pamit dari Indonesia?
Ada lonjakan jumlah pasangan yang mencari nasihat tentang perceraian. Karena itu, pemerintah Australia mendukung penggunaan aplikasi Amica yang berbasis artificial intelligence (AI) untuk mengatasi masalah perceraian.
Pandemi virus Corona (COVID-19) mengubah perilaku masyarakat Indonesia menjadi pengguna aktif internet. Namun hal tersebut tidak seimbang dengan pengetahuan mengenai cara beraktivitas daring dengan aman, sehingga kejahatan siber marak terjadi belakangan ini.
Pandemi virus Corona (COVID-19) telah mengubah perilaku masyarakat Indonesia menjadi pengguna aktif internet. Di tengah situasi ini, Gojek, salah satu perusahaan teknologi asal Indonesia, memastikan keamanan sistemnya tetap terjaga.
Pandemi virus Corona (Covid-19) telah memaksa kita untuk beradaptasi dengan banyak hal baru. Ada pula perubahan belanja online di Indonesia yang terjadi secara signifikan.
Instagram meluncurkan kampanye #REALTALK. Guides menjadi salah satu fitur yang hadir dan menjadi bagian dari kampanye #REALTALK. Tujuan dari kampanye ini adalah memberikan wadah bagi anak-anak muda untuk berani berekspresi, melakukan #REALTALK dengan cara yang aman dan nyaman di Instagram.
Sejak pandemi virus Corona (Covid-19) merambah Indonesia dan pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), jumlah pengguna aplikasi kesehatan atau telemedicine meningkat tiga hingga sepuluh kali lipat.
UVC dan Ozone diklaim bisa membunuh bakteri, virus dan kuman. Hal ini diklaim oleh produsen lampu steriliser Vyatta. Mereka mengklaim telah melakukan penelitian dan pengembangan terkait dengan hal ini.
Beberapa karyawan mulai menyesuaikan diri dengan kerja dari rumah selama pandemi virus corona. Sayangnya, hal tersebut memudarkan batasan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan. Faktanya, 51 persen karyawan yang bekerja dari rumah mulai menonton lebih banyak konten dewasa di perangkat kerja.
Daftar HP Infinix Terbaru 2024 Beserta Harga dan Spesifikasi
Tony Blair Main ke Kominfo: Bahas Digital ID dan Bahaya Generative AI
AS Minta TikTok Diblokir, China Balas ‘Tendang’ Dua Aplikasi Ini
Fitur-fitur Huawei Band 9, Cocok Buat Kalian yang Hobi Renang
Rookie MotoGP Pedro Acosta Bikin Bos Ducati Kewalahan, Ini Alasannya
Suzuki Mau Tambah Produk Mobil Hybrid di Indonesia?
Vespa World Days 2024 Digelar di Italia, Indonesia Ikut Hadir!
Kembaran Poco F6 Dirilis, Harganya Mulai Rp4,4 Jutaan
Apa itu RAM Virtual, Beneran Dongkrak Performa Smartphone?
TikTok Notes, Aplikasi Baru Saingan Instagram Tapi Mirip Pinterest
Nostalgia dengan Toyota Starlet yang Akan ‘Disulap’ jadi Mobil Listrik
Trending Lainnya
.jpg/300 "Meski Pandemi, Oyo Optimis dengan Industri Perhotelan Indonesia")
.jpg/300 "Australia Andalkan AI untuk Atasi Perceraian saat Pandemi")
.jpg/800 "Pemakaian Internet Naik saat Pandemi, Gojek Perkuat Keamanan Data Pengguna")
.png/300 "Rookie MotoGP Pedro Acosta Bikin Bos Ducati Kewalahan, Ini Alasannya")
Gadget
Automotive
Telco
Masuk dengan Google